Ngoprek CakePHP
Sudah 1 bulan ini saya bergabung menjadi karyawan di PT. WGS. Ada 2 framework utama yang digunakan di sini, yaitu Ruby On Rails dan CakePHP.
Seminggu pertama bekerja, saya mendapatkan training Ruby On Rails. Tetapi di minggu kedua, saya dipindahkan ke training CakePHP, karena proyek yang nantinya akan saya kerjakan adalah proyek yang menggunakan CakePHP.
CakePHP adalah imitasi dari Ruby On Rails, ini diakui sendiri oleh pembuat CakePHP. Sebagai imitasi, banyak fitur Ruby on Rails yang berhasil dipindahkan dari bahasa Ruby ke dalam bahasa PHP. Sayangnya, fitur-fitur seperti db:migrate dan db:fixtures masih belum ada / belum sempurna dijalankan di CakePHP. Dari segi coding, bahasa PHP juga sedikit kesulitan saat dipaksa mengimplementasikan fitur dari bahasa Ruby, sehingga CakePHP banyak meng-abuse penggunaan array().
Bagi saya, belajar dan menggunakan CakePHP adalah tantangan tersendiri. Di satu sisi, implementasi convention-over-configuration sangat membantu mempercepat penyelesaian aplikasi. Di sisi lain, beberapa fitur yang dipaksakan dari Ruby On Rails jadi terasa tidak alami saat diimplementasikan di PHP. Belum sempurnanya dukungan untuk migrate & fixtures juga dirasa sebagai kekurangan, saat melakukan develop aplikasi secara bersama-sama.
Untuk saya yang kurang bisa menghasilkan desain yang bagus, style default dari CakePHP sudah cukup bagus di mata saya. Ke depan, mungkin saya akan menggunakan CakePHP untuk proyek pribadi, sehingga saya tidak perlu pusing lagi mencari template halaman web yang bagus. Tapi saya masih merasa nyaman dengan coding ala CodeIgniter. Beberapa saat lagi CodeIgniter 2.0 juga akan dirilis. Mari kita tunggu, apa saja fitur baru di rilis kali ini.
Muga2 sukses kang 🙂
Makasih artikelnya, memberi inspirasi baru. Salam
Bos, serius neh. Menurutmu yang paling enak digunakan mana bos. Selama ini pake CI, hanya CakePHP masih ragu2 terutama jika mendevelop ulang aplikasi2 yg tabel2nya gak aturan 🙂 Kalau Symphoni gimana ?
CI masih tetap framework yang enak bagi saya. CakePHP adalah tuntutan tugas. ORM mestinya memudahkan, tapi sayang di CakePHP ini mestinya dinamai ARM (Array Relational Mapping). CakePHP kurang begitu nyaman digunakan karena berusaha menyamai Ruby On Rails, sementara PHP memiliki banyak kekurangan dibandingkan dengan bahasa Ruby, sehingga hasilnya adalah Framework KW1 imitasi.
Untuk symfony, saya belum nyoba pakai, jadi belum bisa beri komentar. Kata yang udah make sih bagus. ORM-nya ada 2 alternatif, Doctrine, dan satunya lagi lupa.
CI enaknya lebih ringan, bisa diubah dan ditambahi sesuai keinginan. Btw, versi 3 udah rilis kan. Saya belum nyoba euy. Kalau mau dipasangin Doctrine juga bisa kok CI-nya.
Wah terlambat gw, masih pake 1.7.x 😀
Maaf Cak, saya salah tulis. Yang baru rilis itu CI versi 2.0. Saya jg msh pakai yang 1.7.3. Saya tertukar dengan RoR 3, sekarang lagi pegang project RoR 3 soalnya 🙂